Madrasah Aliyah Al-Falahiyah Sukses Gelar Diklat TPQ An-Nahdliyah, Lahirkan Calon Pendidik Al-Qur’an
Pada: 18 Juli 2024
Madrasah Aliyah Al-Falahiyah Sukses Gelar Diklat TPQ An-Nahdliyah, Lahirkan Calon Pendidik Al-Qur’an

LANGITAN – Madrasah Aliyah (MA) Al-Falahiyah Pondok Pesantren Langitan sukses menyelenggarakan Diklat TPQ An-Nahdliyah selama dua hari penuh, pada tanggal 18-19 Juli lalu. Kegiatan kolaboratif antara Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MA Al-Falahiyah dengan Mabin An-Nahdliyah Langitan ini menjadi momentum penting dalam upaya mencetak generasi pendidik Al-Qur’an yang terampil dan berakhlak mulia.

Diklat yang dihadiri oleh ratusan santri dari berbagai tingkatan, mulai dari Tsanawiyah hingga Aliyah, ini bertujuan utama untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis menjadi pendidik Al-Qur’an di TPQ An-Nahdliyah.

Fokus pada Metode dan Spiritual

Materi yang disajikan dalam diklat tidak hanya berfokus pada penguasaan dan pengajaran Al-Qur’an, tetapi juga mengedepankan metode pengajaran yang interaktif dan memotivasi sesuai dengan prinsip-prinsip An-Nahdliyah.

Peserta diklat mendapatkan bimbingan langsung dari tutor-tutor terbaik Mabin An-Nahdliyah Langitan, di antaranya Ust. Damanhuri, Ust. Irhamni Masyhadi, Ust. Khoirul Huda Wahid, dan Ust. Rofiul Himam. Para tutor ini memastikan peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai pendidikan yang dianut dalam setiap sesi pengajaran.

Selain materi teknis, aspek spiritual peserta juga mendapat perhatian khusus. Sebagai bagian dari pembentukan spiritual, peserta juga diijazahkan amalan berupa wirid Hizib Khofi dan shalat sunah Tasbih. Inisiatif ini diharapkan dapat memperkuat keimanan dan ketakwaan peserta dalam kehidupan sehari-hari, sejalan dengan visi pendidikan pondok pesantren.

Semangat Baru Pendidikan Al-Qur’an

Keberhasilan Diklat TPQ An-Nahdliyah ini telah menyemai semangat baru dalam pendidikan Al-Qur’an di lingkungan Madrasah Al-Falahiyah. Para peserta diklat dikabarkan pulang dengan bekal yang lengkap, meliputi pengetahuan yang lebih mendalam, keterampilan pengajaran yang lebih terampil, serta kekayaan spiritual yang lebih mendalam.

Diharapkan, pengetahuan dan semangat yang mereka peroleh selama diklat ini dapat tersebar luas dan membawa manfaat signifikan bagi masyarakat sekitar, sehingga misi mulia untuk mendidik umat dalam membaca dan memahami Al-Qur’an dapat terus berlanjut.

Artikel Terkait

Mantan Hafidz, Kok Bisa?

Mantan Hafidz, Kok Bisa?

Mantan Hafizh, kok bisa? Ini adalh sebuah pertanyaan dari penulis yang harus anda jawan sebelum membaca buku ini. Jawabanya cukup Anda sampaikan di benak saja. Atau, jika memang perlu, silahkan ucapkan liwat bibir, tanpa perluh berpikir siapa yang akan mendengar dan...

Pengertian Tajwid

Pengertian Tajwid

Tajwid menurut bahasa merupakan bentuk masdar dari fi’il Madli Jawwada yang berarti membaguskan, menyempurnakan, memantapkan. Menurut istilah Ilmu tajwid ialah ilmu yang berguna untuk mengetahui bagaimana cara memenuhkan atau memberikan hak huruf dan mustahaqnya. Baik...

Orisinalitas Al-Qur’an yang Tak Tergoyahkan Sepanjang Zaman

Orisinalitas Al-Qur’an yang Tak Tergoyahkan Sepanjang Zaman

Di dalam sejarah manusia tidak ada satu pun kitab yang memiliki jalur transmisi dan penjagaan keaslian sejelas dan sekuat Al-Qur'an. Kitab suci umat Islam ini bukan sekadar buku pedoman; ia adalah mukjizat abadi yang orisinalitasnya, sejak wahyu pertama diturunkan...

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *